Kerja team yang bagus tentunya akan mengarah ke hasil yang efektif pula. Namun, bagaimanakah metode meraih performa yang optimal sebagai tim? Salah satu jawabannya adalah: sejauh apa
engagement atau keterikatan psikologis para anggota tim tsb. Team yang kompak serta punya vision yang serupa tentunya akan lebih mudah bekerja dan mencapai hasil optimal. Gimana metodenya membangun
engagement dalam tim?
Job2Go akan kasih beberapa rahasianya.
Komunikasi Adalah KunciHal ini merupakan rahasia umum yang banyak kali disepelekan. Coba deh buka ruang komunikasi yang luas antar anggota team. Manfaatkan semua jalur komunikasi baik via pesan teks, telepon, atau bertemu muka langsung. Pastikan semua anggota team bisa menyampaikan pendapatnya sehingga tidak ada
unek-unek atau ganjalan yang membuat mereka tak nyaman dan kehilangan keterikatan dengan timnya. Pantau perkembangan pekerjaan dan tanyakan apabila ada hambatan yang dihadapi anggota team. Komunikasi juga tak berarti semua harus sanggup menyampaikan opininya, tetapi ada yang lebih utama yaitu mendengarkan. Karena tanpa didengar dengan baik, hal yang disampaikan tentu akan percuma.
Pelihara Hubungan Timbal BalikDalam hal pekerjaan, tentu akan selalu ada tolak ukur. Prilaku transparan dalam mengukur hasil kerja akan membuat anggota tim merasa keberadan dan kontribusinya diakui. Psikolog Ron Friedman dalam bukunya “The Best Place to Work” bilang jika frekuensi penghargaan yang diberikan lebih penting daripada besarnya. Jadi tak ada salahnya lebih banyak memuji anggota tim kamu yang punya performa bagus. Apresiasi kecil itu efeknya dapat jadi sangat besar serta bikin anggotamu mempunyai hubungan yang lebih erat, lho! Oh ya supaya berimbang, berikan juga evaluasi bagi anggota yang kurang maksimal dalam bekerja. Berilah kritik yang membangun. Sampaikan dengan cara yang baik dan berikan semangat untuk proyek selanjutnya. Selain itu bila ada pencapaian tim yang membanggakan, tidak ada salahnya juga {untuk kamu berikan penghargaan guna merayakan hasil kerja keras tim. Contohnya dengan mengajak mereka makan-makan atau pergi karaoke bersama. Ini juga akan semakin mempererat hubungan antara seluruh anggota tim.
Biarkan Anggota Tim BerbahagiaEntrepreneur Martin Zwilling dalam artikelnya yang dimuat di
Forbes menyebut kondisi lingkungan kerja punya peran dalam menentukan apakah pegawai atau anggota team tersebut senang atau tidak. Menurutnya bagaimana membuat anggota tim selalu senang adalah satu tantangan tersendiri. Ada hal-hal sederhana yang bisa dilakukan demi membuat anggota team lebih senang, contohnya buat ritme kerja yang tidak terlalu kaku alias serius tapi santai, ciptakan waktu kerja se-efisien mungkin jadi tak perlu kerja lembur dan semua anggota tim dapat memiliki waktu lebih banyak buat kehidupan pribadinya. Oh iya, penting juga buat tidak mengganggu anggota tim di luar waktu kerja. Supaya mereka dapat benar-benar menikmati waktu di luar kantor dan jadi lebih senang karena nggak kepikiran urusan kerjaan terus menerus. Kalau mereka menyukai kondisi pekerjaannya, dijamin deh
engagement yang erat akan semakin tercipta serta suasana kerja pun jadi lebih enak dan produktif. Selamat mencoba!
0 Response to " 3 Cara Membangun Keterikatan Psikologis dalam Team "
Posting Komentar